Sahabat seli
kecil, hari ini seli ada cerpen tentang dandelion lho. Bukan seli kecil sendiri
sih yang buat cuma copast dari blog lain pecinta dandelion juga.
Ini cuplikan
ceritanya bisa dibaca selengkapanya di link yang udah seli cantumkan dibawahnya
ya…
Sekuntum
bunga dandelion hidup di sebuah padang rumput di tepi danau. Hari berganti
hari, bunga dandelion itu mulai memiliki tunas-tunas dandelion yang baru yang
siap untuk menjadi dandelion-dandelion muda.
Sampai akhirnya, induk dandelion telah mulai menua. Itu
artinya sudah saatnya unuk anak-anak dandelion bersiap untuk terbang menuju
tempat yang baru. Seluruh anak-anak dandelion siap untuk terbang saat angin
membawa mereka nanti.
Suatu hari, angin kencang mulai datang. Seluruh anak-anak
dandelion mengucapkan selamat tinggal pada induknya dan seluruh penduduk padang
rumput kecuali seorang anak dandelion. Dialah Messy, si anak dandelion yang
penakut. Tidak seperti saudaranya yang lain, Messy memegang erat induk dandelion.
Sekarang hanya Messy yang tersisa sendiri.
“Kenapa kamu tidak ikut terbang bersama saudaramu, Messy?”
tanya induk dandelion lembut.
Messy menggeleng lemah. “Aku takut. Jika aku terbang dan
berpisah dengan ibu, aku akan mendapatkan tempat yang buruk. Aku sudah senang
tinggal di padang rumput ini bersama Simi si semut, paman kumbang, dan
teman-teman lain,” jawab Messy.
Induk dandelion tersenyum. “Maukah ibu ceritakan tentang
kisah seorang dandelion yang penakut?”
Messy menatap ibunya dengan semangat. Ia mengangguk-angguk
riang. “Ceritakan, Bu!” pinta Messy tidak sabar.
Selamat membaca!!!
Semangat dan sukses untuk kita semua ya!!!
0 komentar:
Posting Komentar